Sesungguhnya Rasulullah saw bersabda: “Shalat dhuha itu (shalatul
awwabin) shalat orang yang kembali kepada Allah, setelah orang-orang
mulai lupa dan sibuk bekerja, yaitu pada waktu anak-anak unta bangun
karena mulai panas tempat berbaringnya.”
(H.R. Muslim).
Rasulullah SAW bersabda: “Setiap pagi setiap persendian salah seorang
diantara kalian harus (membayar) sadhaqah; maka setiap tasbih adalah sadhaqah,
setiap tahmid adalah sadhaqah, setiap tahlil adalah sadhaqah, setiap
takbir adalah sadhaqah, amar ma’ruf adalah sadhaqah, mencegah
kemungkaran adalah sadhaqah, tetapi dua raka’at dhuha sudah mencukupi
semua hal tersebut”
(H.R. Muslim).
Tetapi yang lebih dalam
dari itu lagi adalah shalat dhuha ini adalah salah amalan yang disukai
Rasulullah saw beserta para sahabatnya (sunnah), sebagaimana anjuran
beliau yang disampaikan oleh Abu Hurairah ra: “Kekasihku Rasulullah saw
telah berwasiat kepadaku dengan puasa tiga hari setiap bulan, dua
raka’at dhuha dan witir sebelum tidur” (H.R. Bukhari, Muslim, Abu
Dawud).
Rasulullah SAW bersabda dalam hadits qudsi: “Hai anak
Adam, tunaikanlah kewajibanmu untuk KU, yaitu sembahyang empat rakaat
pada pagi hari, niscaya Aku akan mencukupi sepanjang harimu.
(H.R. Imam Ahmad, Abu Ya’la).
Rasulullah SAW bersabda dalam hadits qudsi: “Sesungguhnya di dalam
syurga, ada pintu yang dinamakan pintu DHUHA, maka ketika datang hari
kiamat memanggillah (yang memanggil Allah), dimanakah orang yang selalu
mengerjakan sembahyang atas Ku dengan sembahyang DHUHA? inilah pintu
kamu, maka masuklah kamu ke dalam syurga dengan rahmat Allah”.
(H.R. Thabrani dari Abu Huraerah).
Minggu, 10 November 2013
Jumat, 20 September 2013
Rabu, 18 September 2013
Sabtu, 07 September 2013
KATA PENGANTAR
KATA PENGANTAR
Puji serta syukur terlebih dahulu dipanjatkan kehadirat Alla SWT, yang telah melimpahkan Rahmat dan Inayahnya kepada kami, tak lupa Sholawat serta salam senantiasa dicurah limpahkan kepda Nabi Muhammad SAW.
Dalam hal menyusun Proposal Pengajuan Permohonan Dana Bantuan untuk pengembangan Pertanian Jamur Tiram Desa Cileunyikulon Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung.
Proposal ini sengaja kami ajukan dalam rangka meningkatkan Indeks Pendapatan Masyarakat melalui Pengembangan Budidaya Jamur Tiram, selain itu kami maksudkan sebagai upaya memberdayakan kembali masyarakat petani yang telah terpuruk akibat krisis ekonomi dan berbagai hambatan lainnya.
Kami menyadari bahwa Proposal ini jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kritik dan saran kami terima demi perbaikannya.
Akhir kata semoga ini dapat mengetuk hati para pembaca untuk membantu impian kami dan untuk itu sebelumnya kepada semua pihak yang telah membantu penyusunan Proposal ini kami ucapkan terimakasih.
Semoga Allah SWT membalas segala amal kebaikan yang telah kita lakukan. Amiin.
| Cileunyikulon, Nopember 2013 Penyusun, Ketua Kelompok …………………………………………. |
Langganan:
Postingan (Atom)